Porosmedia.com – Biji chia (Salvia hispanica), juga disebut Salba chia atau chia Meksiko adalah biji tanaman berbunga yang dapat dimakan. Berasal dari Meksiko dan Guatemala, biji chia memiliki sejarah panjang. Mereka adalah tanaman penting dalam budaya Aztec dan Mesoamerika kuno. Chia Seed memiliki manfaat sebagai obat dan merupakan bagian penting dari makanan masyarakat.
Saat ini, chia tumbuh secara komersial di banyak negara termasuk Meksiko, Guatemala, Peru, Argentina, Australia, dan Amerika Serikat. Bijinya dikenal luas sebagai tambahan padat nutrisi untuk diet sehat.
Manfaat Chia Seed Untuk Kesehatan
Biji chia adalah sumber vitamin, mineral, dan antioksidan kuat yang sangat baik. Beberapa antioksidan tersebut antara lain:
- Asam caffeic
- Asam klorogenat
- Myrisetin
- Kaempferol
- Kuersetin
Nutrisi ini membantu memberikan banyak manfaat kesehatan yang signifikan.
Manfaat Chia Seed Mengurangi Radikal Bebas
Antioksidan yang ditemukan dalam biji chia dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh Anda. Radikal bebas menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel. Makan makanan yang kaya antioksidan dapat membantu mengurangi risiko mengembangkan banyak masalah kesehatan yang terkait dengan radikal bebas, termasuk penyakit jantung, penurunan kognitif, dan jenis kanker tertentu.
Manfaat Chia Seed Mengurangi Resiko Penyakit Jantung
Biji chia mengandung quercetin, antioksidan yang dapat mengurangi risiko terkena beberapa kondisi kesehatan, termasuk penyakit jantung. Bijinya juga tinggi serat, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan pada mengurangi risiko penyakit jantung.
Peningkatan Kadar Gula Darah
Biji chia mengandung serat yang tinggi. Studi menunjukkan bahwa serat dapat membantu mengurangi resistensi insulin dan meningkatkan kadar gula darah, mengurangi risiko sindrom metabolik dan diabetes tipe 2. Penelitian juga menemukan bahwa roti yang mengandung biji chia memicu respons gula darah yang lebih rendah daripada roti tradisional, yang membantu mencegah kadar gula darah tinggi.
Mengurangi Peradangan
Peradangan kronis dapat menyebabkan kondisi kesehatan seperti penyakit jantung dan kanker. Asam caffeic, antioksidan yang ditemukan dalam biji chia, dapat membantu melawan peradangan dalam tubuh. Makan biji chia secara teratur juga dapat membantu mengurangi penanda inflamasi, yang sering menunjukkan adanya penyakit inflamasi.
Sebagai Manajemen Berat Badan yang Lebih Sehat
Porsi 1 ons biji chia memiliki 39% dari asupan serat harian yang direkomendasikan. Serat larut dalam bijinya menyerap air, menyebabkannya mengembang di perut Anda dan meningkatkan rasa kenyang saat Anda memakannya. Hal ini membuat Anda merasa lebih kenyang meski makan lebih sedikit, biji chia dapat membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat.
Manfaat Chia Seed Untuk Kesehatan Tulang
Biji chia memiliki beberapa nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang, termasuk magnesium dan fosfor. Satu ons bijinya juga mengandung 18% dari kebutuhan kalsium harian yang direkomendasikan, yang penting untuk kesehatan tulang, otot, dan fungsi saraf. Jika dibandingkan gram demi gram, biji chia memiliki lebih banyak kalsium dibandingkan produk susu.
Nutrisi Chia Seed
Biji Chia menyediakan banyak nutrisi penting, di antaranya:
- Kalsium
- Mangan
- Magnesium
- Selenium
- Tembaga
- Besi
- Fosfor
Biji chia juga merupakan sumber asam alfa linoleat (ALA) yang luar biasa, asam lemak omega-3 yang membantu meningkatkan rasio asam lemak omega-6 hingga omega-3 yang lebih rendah lebih rendah dikaitkan dengan penurunan risiko kondisi kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan kondisi peradangan.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan
Meskipun biji chia menawarkan berbagai manfaat kesehatan, makan terlalu banyak dapat menyebabkan komplikasi:
Potensi Masalah Pencernaan
Karena kandungan seratnya yang tinggi, mengonsumsi biji chia terlalu banyak dapat menyebabkan sembelit, diare, kembung, dan gas. Biji chia juga dapat menyebabkan penyakit radang usus seperti penyakit Crohn.
Potensi Bahaya Tersedak
Biji chia kering menyerap air, yang menyebabkannya membengkak dan menjadi seperti agar-agar. Biji chia kering bisa tersangkut di tenggorokan Anda, yang menimbulkan bahaya tersedak. Untuk menghindari risiko ini, rendam benih 5 hingga 10 menit sebelum digunakan.
Interaksi dengan Obat
Biji chia membantu mengurangi gula darah dan tekanan darah tinggi. Jika Anda sudah minum obat untuk diabetes atau hipertensi, makan terlalu banyak biji chia dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah dan tekanan darah.
Alergi
Meski jarang, alergi biji chia memang terjadi pada beberapa orang. Gejala yang harus diwaspadai antara lain muntah, diare, dan gatal-gatal pada lidah atau bibir. Alergi yang parah dapat menyebabkan Anafilaksis.
Cara Mempersiapkan Biji Chia
Anda akan menemukan biji chia utuh di sebagian besar toko grosir dan toko makanan/sembako. Anda juga dapat membelinya secara online.
Simpan biji chia di tempat yang sejuk dan gelap. Jika Anda menggiling benih, masukkan ke dalam kantong kedap udara atau wadah penyimpanan dan simpan di dapur atau lemari es Anda.
Biji chia bisa di aplikasikan ke berbagai macam kuliner lain. Beberapa cara untuk mempersiapkannya antara lain:
- Mencampurnya dengan susu atau jus buah untuk membuat puding chia, yang bisa Anda tambahkan dengan biji kakao atau buah segar.
- Membuat pengganti telur untuk digunakan dalam makanan yang dipanggang seperti kue atau roti.
- Mencampurnya ke dalam adonan muffin.
- Membuat gel chia untuk ditambahkan ke sup atau smoothie buatan sendiri.
- Menaburkan biji chia mentah pada oatmeal atau salad.
- Merendamnya untuk membuat kecambah chia.
- Mencampurnya dengan tepung almond dan rempah-rempah untuk membuat breading untuk ayam goreng.
- Menambahkannya ke berbagai makanan buatan sendiri.
