Porosmedia.com
, Bandung – Carut marut perumda pasar juara Kota Bandung yang tiada berakhir, terus menimbulkan kritis dari unsur masyarakat, baik Lembaga Swadaya ataupun lembaga aliansi pemerhati pasar tradisional.
Upaya kritis dari unsur masyarakat baik Lembaga perorangan ataupun berbentuk Aliansi telah sering di lakukan melalui aksi atau audensi sampai diskusi, yang di lakukan bersama DPRD Kota Bandung, tak membuahkan hasil yang di harapkan.
Selama terjadi audensi ataupun diskusi DPRD Kota Bandung tak pernah bisa menghadirkan PLH.Walikota Bandung sebagai KPM, hanya mewakilkan SKPD terkait.
Kehadiran KPM sesungguhnya sangat di harapkan agar persoalan carut marut perumda pasar dapat cepat di antisipasi, dengan ketidak hadiran KPM menandakan pemerintah kota Bandung tidak serius terjadinya perbaikan di perumda pasar juara.
Namun dalam hal ini LSM. Maung Kaboa Parahyangan tidak akan berhenti mengkritisi perumda pasar juara dengan ketidak beresan di salah satu BUMD tersebut, atas pengalaman yang sudah-sudah baik melakukan aksi atau audensi ke DPRD Kota Bandung yang tidak pernah berujung, maka kami Maung Kaboa melayangkan surat kepada PLH. Walikota Bandung sebagai KPM atas keberatan dengan perpanjangan Ketua Dewan pengawas Perumda yang habis masa jabatan pada Tanggal 26 Juli 2023.
Pasal nya kami menilai bahwa untuk perpanjanga tersebut hendaknya KPM melakukan evaluasi atas kinerja Badan Pengawas atas kisruh nya perumda, dengan banyaknya aksi dan kritik dari lembaga swadaya baik perorangan atau kelompok aliansi, menandakan kinerja pengawas tidak maksimal. Ditambah lagi beberapa bulan yang lalu sempat terganggunya Gajih karyawan tidak penuh, terpuruknya lagi pernah gajih sampai 25% untuk karyawan.
Di samping permohonan peninjauan kembali atas rencana perpanjangan dewan pengawas, LSM. Maung Kaboa menyoroti PLT.Dirut perumda, sepengetahuan kami bahwa PLT. Dirut perumda itu ada masa waktunya, setelah masa waktu habis apakan melakukan seleksi kekosongan atau di perpanjang masa PLT ke enam bulan berikutnya, pilihan Pemkot Bandung atas PLT baik akan melakukan seleksi atau perpanjangan tetap kami meminta ptl A/N Riki ferlino untuk di evaluasi dan di audit, tegasnya.
Selain itu kami LSM.maung kaboa meminta kepada DPRD Kota Bandung dan Pemerintah Kota Bandung khusus nya KPM untuk mengawasi perumda pasar di masa kekosongan dewan pengawas dan kekosongan direksi, dengan adanya rotasi yang kami duga penuh dengan kepentingan segelintir orang di perumda pasar juara, hendaknya pihakkaryawan struktural tidak melakukan rolling jabatan di karenakan kondisi perumda pasar juara tidak dalam kondisi baik. Pungkasny. (Maung Kaboa/jt)
