Porosmedia.com, Bandung – Pelepasan Atlet Kota Bandung ke Peparnas Solo yang ke XVII sekaligus pelaksanaan “Workshop”, Kamis, 26 September 2012 di Hotel Indies, Jalan Kebonjati No. 32 Bandung, sudah direstui oleh Pemerintah Kota Bandung yang diwakilkan Drs. H. Eddy Marwoto, M.Si. selaku Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung mewakili Pj. Wali Kota Bandung Ir. A. Koswara MP
Dalam pesannya yang disampaikan kepada perwakilan Atlit yang mewakili Kota Bandung, Eddy Marwoto berharap para atlit bisa mencatat sejarah dan mengukir prestasi.
Permintaan Pemkot Bandung ini wajar, karena sudah memperjuangkan anggaran NPCI Kota Bandung sesuai kebutuhannya. Bahkan Anggaran Biaya Tambahan (ABT) yang kami sampaikan kepada legislatif telah di sepakati untuk cair tahun ini dari alokasi yang telah disepakati kurang lebih ± Rp 500 juta.
Eddy Marwoto juga menambahkan kajian anggaran tambahan ini sudah dirumuskan secara matang. Pasalnya jika dikaitkan dengan dana hibah buat KONI, NPCI tidak masuk di dalamnya. dan itu perlu dipahami bersama.
Lanjut Eddy, Ini semata adalah kadeudeuh ( rasa sayang) dari Pemkot Bandung untuk NPCI. “Perlu di Apresiasi oleh NPCI dengan prestasi kemenangan untuk diraih di Peparnas Solo mendatang,” ungkap Eddy selalu memberi semangat.
Di pertemuan itu juga Yadi Sopian sebagai Ketua NPCI Kota Bandung memberi sambutan bahwa dukungan Pemkot Bandung ini perlu kita sikapi serius oleh 89 atlit perwakilan Bandung yang tergabung dari 340 Atlit se Jawa Barat. “Tunjukan bahwa kita bisa jadi pahlawan untuk kota Bandung. Maka dari itu, dari sekarang semua atlit harus jaga kondisi, jaga nama baik Kota Bandung dan pemerintahnya. “Tenang uang ‘kepret’ juga akan ditambah jika di arena berlangsung langsung juara,” terang Kang Yadi yang disambut sorak gembira dari para atlit.
Di sisi lain tempat yang sama Asep Robin SH. MH yang membawa pesan Ketua DPRD Kota Bandung terpilih bahwa semua atlit diharapkan bisa mengukir prestasi. “Ingat yang hadir disini adalah orang-orang terpilih yang bisa mengharumkan nama besar Kota Bandung yang kita cintai. Permasalahan anggaran jika serius dan bisa membuktikan sebagai atlit meraih juara,
Permasalahan anggaran, tambah Kang Asep Robin, bisa mengikuti bahkan dapat ditambah lagi. Artinya dengan syarat bisa memberikan kompensasi terbaik,” tegas Kang Asep Robin anggota Komisi B DPRD Kota Bandung dari Partai Gerindra sekaligus sahabat dekat Eddy Marwoto selagi menjabat Camat di Kota Bandung.