Porosmedia.com – Seperti dalam management dikenal istilah *IPO/Input Proses dan Output.
Secara spiritual biasanya apa yang masuk, akan menjadi expresi, expresi adalah outputnya,
Kita belajar spiritual, memperdalam ilmu rohani, menekuni meditasi dll dan patuh pada ajaran agama tujuannya tiada lain agar input benar, proses dengan benar dan outputnya juga benar.
Apa yang terjadi diluar mungkin bukan kuasa kita, dan tidak semua sesuai harapan kita. Yang tidak sesuai menjadi input yang kurang bagus dan mengganggu kestabilan jiwa kita.
BIJAK itu adalah memproses dengan benar, memilah dan mengembalikan kestabilan pikiran, perasaan dan jiwa kita.
Andaikan dalam memproses tidak benar maka output menjadi tidak benar dan Output inipun akan kembali menjadi input bagi kita.
Oleh sebab itu orang yang berpikir negatif, berucap salah, dan prilaku menyimpang akan menderita oleh output yang dikeluarkannya sendiri dan menjadi input merugikan bagi dirinya sendiri.
Kondisi IPO ini jika terjadi terus menerus, tanpa sadar kita membuat cacat jiwa, kita tak akan nyaman dengan keadaan, dengan orang lain atau situasi serba salah.
Kita akan menyalahkan yang lain, kita akan mengeluhkan, dst.
Apa yang kita keluarkan menjadi input bagi kita. Mereka yang punya masalah susah keluar dari masalah karena output menjadi input bagi diri, inilah penderitaan.
Cara lepas dari penderitaan ini adalah dengan Kesadaran dan menumbuhkan kemampuan menimang, mempertimbangkan dan melepaskan.
Setiap panca indra kita terbuka untuk input. Renungkanlah INPUT yang diterima indera kita, renungkanlah PROSES yang sedang terjadi pada pikiran dan persepsi kita, renungkanlah OUTPUT yang keluar melalui ucapan, prilaku tindakan dan laksana kita.
Jika saat ini pusing berpikir, takut, khawatir, tak pernah tenang, tak bahagia, tidak damai, bergumam mengeluh di hati, emosi dan menderita cobalah benahi IPO diri.
Bukan apa yang terjadi diluar diri yang salah, tetapi IPO diri yang kurang benar. Semoga terinspirasi.
